Pasca Banjir, BBM Langka di Medan, Riza Usty Siregar: “Pertamina Jangan Buat Kepanikan Baru, Kalau Tak Mampu Mundur Saja!”

Administrator - Sabtu, 29 November 2025 18:15 WIB
Ist
Medan — Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan pemadaman listrik yang melanda Kota Medan pasca banjir besar mendapat perhatian serius dari Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas. Sabtu (29/11/2025), Rico memanggil pihak PLN dan Pertamina ke Pondok Rumah Dinas Wali Kota guna membahas situasi yang dinilai mulai memicu keresahan di tengah masyarakat.

Dalam pertemuan tersebut, perwakilan Pertamina menjelaskan bahwa stok BBM di Sumatera Utara sebenarnya aman. Namun distribusi terganggu akibat dampak banjir.

"Kami meminta masyarakat tidak panik. Stok BBM mencukupi, hanya saja distribusinya terhambat menuju SPBU. Mohon masyarakat tetap tenang agar pendistribusian bisa berjalan merata," jelas perwakilan Pertamina di hadapan awak media.

*Riza Usty Siregar: Pertamina Harus Hadir Dengan Solusi, Bukan Alasan*

Pernyataan Pertamina tersebut mendapat respons tegas dari Tokoh Pemuda Kota Medan, Riza Usty Siregar, SH, yang juga Ketua DPD KNPI Kota Medan. Ia menilai Pertamina seharusnya bergerak lebih cepat dan tidak sekadar mengimbau warga untuk tidak panic buying.

"Pertamina jangan hanya omong saja. Jangan buat kepanikan baru ketika Medan sedang berupaya bangkit dari bencana banjir. BBM itu kebutuhan vital untuk kerja dan aktivitas warga. Pertamina harus mencari solusi cepat," tegas Riza.

Menurutnya, jika Pertamina tidak mampu mengatasi persoalan distribusi dalam waktu dekat, lebih baik pimpinan terkait mengundurkan diri.

"Masyarakat butuh tindakan nyata, bukan sekadar janji. Kalau memang tidak mampu mencari jalan keluar dalam tempo cepat, ya mundur saja dari jabatan," tambahnya.

*SPBU Mulai Tutup, Warga Menunggu Berjam-Jam*

Pantauan redaksi di sejumlah SPBU di Medan menunjukkan kondisi yang memprihatinkan. Banyak stasiun pengisian tidak melayani pembelian BBM karena pasokan belum masuk dari Pertamina UPMS I Medan.

Di SPBU Pasar V Tembung, sejak pagi tampak puluhan warga memarkirkan kendaraan sambil menunggu. Namun seorang pegawai perempuan di SPBU tersebut menyebutkan bahwa hingga siang hari ini, pasokan BBM belum kunjung tiba.

Akibatnya, warga hanya bisa menunggu tanpa kepastian kapan BBM kembali tersedia.

Kelangkaan ini terjadi pada saat masyarakat baru saja terdampak banjir besar. Banyak warga membutuhkan mobilitas untuk bekerja, membeli kebutuhan pokok, hingga melakukan evakuasi keluarga.

Pemerintah Kota Medan didorong untuk memastikan Pertamina mengambil langkah konkret, bukan hanya memberikan pernyataan normatif.rel

Sumber
:

Tag:

Berita Terkait

News

Pasca 1 Muharram, HWK Deli Serdang Santuni Anak Yatim

News

Pascasarjana Teknik Sipil USU Gelar FGD dengan PII Bahas “Managing Sustainable Infrastructure”

News

Pasca Bentrok Dua Ormas Kapolres Sergai AKBP Jhon Sitepu Pastikan Suasana Kondusif

News

Pasca Debat Publik, Pjs Bupati Toba Agustinus Panjaitan: Kita Kawal Pelaporan di Bawaslu

News

Pasca Covid-19, Bobby Bilang Pertumbuhan Ekonomi Medan Terus Meningkat

News

Pasca Disegel Mall Center Point , PT ACK Sutan Lubis Minta Maaf Tenant, Janji Selesaikan Prosesnya Alas Hak dari BPN